Perdagangan ilegal merupakan ancaman serius bagi perekonomian Indonesia. Hal ini dapat merugikan negara dalam hal pendapatan yang seharusnya diperoleh dari pajak dan juga dapat merusak keberlangsungan bisnis legal yang ada. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk bekerja sama dalam mengatasi masalah ini.
Salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi ancaman perdagangan ilegal di Indonesia adalah dengan meningkatkan pengawasan di pelabuhan dan bandara. Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto, “Pengawasan yang ketat di pintu-pintu masuk akan dapat mengurangi arus barang ilegal yang masuk ke dalam negeri.”
Selain itu, penegakan hukum yang tegas juga diperlukan untuk memberikan efek jera kepada para pelaku perdagangan ilegal. Menurut Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, “Kami akan terus melakukan razia dan operasi gabungan untuk memberantas perdagangan ilegal di seluruh wilayah Indonesia.”
Selain itu, edukasi masyarakat juga penting dalam upaya mengatasi ancaman perdagangan ilegal. Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, “Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya perdagangan ilegal, kita dapat mengurangi permintaan akan barang-barang ilegal tersebut.”
Dalam mengatasi ancaman perdagangan ilegal di Indonesia, kerjasama antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan masyarakat sangat diperlukan. Dengan langkah-langkah yang terintegrasi dan sinergi, diharapkan masalah perdagangan ilegal dapat diminimalisir dan perekonomian Indonesia dapat berkembang dengan baik.
Referensi:
1. https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/04/05/1859/ekspor-impor-maret-2021-surplus-usd-1-39-miliar.html
2. https://news.detik.com/berita/d-5706596/kapolri-akan-gelar-operasi-gabungan-antisipasi-ancaman-teror-dan-kejahatan
3. https://ekonomi.kompas.com/read/2021/08/31/092100726/airlangga-hartarto-tingkatkan-kesadaran-masyarakat-soal-bahaya-perdagangan-illegal.